Mengungkap Rahasia Kesuksesan Orang Cina

 Mengungkap Rahasia Kesuksesan Orang Cina
 Mengungkap Rahasia Kesuksesan Orang Cina
Tidak dipungkiri lagi bahwa toko-toko atau perusahaan yang maju ternyata banyak di miliki oleh orang Cina. Mulai dealer otomotif, toko elektronik, spare part kendaraan bermotor, toko bahan bangunan, toko kain, toko roti, toko sepeda, toko obat dan lain sebagainya di dominasi oleh orang Cina.

Kenapa mereka begitu sukses dalam berusaha, padahal mereka tidak membawa apa-apa dari negerinya, dan mengapa orang pribumi pada umumnya tidak sesukses mereka. Bahkan banyak sekali orang pribumi menjual tanah hanya untuk menyambung hidup dan orang Cina membelinya untuk meningkatkan usahanya.

Ketika orang pribumi menjual tanah warisannya, mereka mendadak menjadi orang kaya. Mereka membangun rumah mewah, membeli mobil serta banyak barang-barang konsumtif lainnya. Namun setelah beberapa tahun, kehidupan mereka kembali seperti semula. Rumah mulai rusak tidak ada dana untuk memperbaiki, mobil terpaksa dijual, kembali nyari kerja untuk memenuhi kebutuhan  hidup keluarganya.

Hal ini sangat berbeda dengan kehidupan orang Cina. Mereka tidak membawa apa-apa dari negerinya, namun akhirnya mereka mampu membangun toko, membeli tanah, dan usahanya terus kembang dengan sukses. Apa yang membedakan antara orang pribumi dengan orang Cina ? Ternyata jawabannya adalah terletak pada mindset. Ya mindset atau pola pikir orang Cina berbeda dengan kita.

Mindset  Kunci Sukses Orang Cina

Inilah kunci keberhasilan mereka. Dengan memiliki mindset yang berbeda, menghasilkan tindakan yang berbeda, dan pada akhirnya hasilnya pun akan berbeda. Hal inilah yang harus dipelajari jika kita ingin sukses seperti mereka.

Ada beberapa pola pikir orang Cina yang diajarkan kepada generasi penerusnya selama bertahun-tahun, yang merupakan cikal bakal kesuksesannya sekarang. Sebenarnya kunci sukses ini mereka rahasiakan, hanya diajarkan kepada generasi penerusnya.

Tidak Kerja Artinya Tidak Makan

Hidup dalam perantauan di negeri orang, membentuk pribadi orang Cina menjadi tahan banting, artinya mereka sanggup bekerja keras, ulet, selalu berusaha dan tidak takut gagal. Bermodal dari nol, membuat tekad mereka menjadi kuat untuk bertahan hidup dan mengubah kehidupannya agar semakin sukses. Keinginan untuk selalu membahagiakan orang tua dan keluarganya menjadikan mereka bekerja lebih giat lagi.

Orang pribumi bekerja selama 8 jam saja sudah mengeluh, tapi orang Cina bisa bekerja selama 18 jam sehari, dan berdagang merupakan cara yang terbaik untuk menjadi kaya raya. Mungkin awalnya mereka menjadi karyawan dulu, namun sebenarnya tujuannya adalah mempelajari sistimnya, dan setelah pengalamannya dirasa cukup, mereka akan membuka usaha sendiri.

Uang Yang Didapat Digunakan Untuk Menghasilkan Uang Lebih Banyak Lagi

Perbedaan dengan orang pribumi yang selalu membeli barang konsutif, orang Cina begitu mendapatkan uang, mereka akan berpikir, bagaimana caranya agar uang ini bertabah lebih banyak lagi. Hanya 20% uang tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya bukan memenuhi keinginannya, 20% lagi ditabung untuk masa depannya, sisanya 60% digunakan untuk menambah usaha.

Beda halnya dengan kita orang pribumi, begitu mendapat uang, kita gunakan untuk foya-foya, baru pertengahan bulan uang sudah habis, tidak ada tabungan apalagi menambah usaha, seringkali uang yang didapat hanya digunakan membayar bunga kredit / cicilan.

Begitu Melihat Peluang Langsung Diambil

Mereka orang Cina pandai sekali melihat peluang. Begitu melihat peluang, langsung mereka ambil. Prinsipnya siapa cepat dia dapat, tidak banyak perhitungan, karena mereka tidak takut gagal. Jika mereka gagal, kegagalan tersebut digunakan sebagai batu loncatan untuk bangkit lagi. Karena dari kegagalan tersebut mereka belajar untuk memperbaiki diri, dan menemukan solusi lebih baik lagi menuju kesuksesan mereka.

Beda dengan kita yang selalu banyak perhitungan, karena kita takut duluan, takut jika usaha kita mengalami kegagalan. Karena takut akan kegagalan membuat usaha yang direncakan tidak pernah dijalankan.

Berawal dari keinginan yang kuat untuk mengubah nasib, segera bertindak, tidak takut gagal, selalu bekerja keras, sabar dan tekun, maka tidak ada alasan bagi kita untuk tidak bisa sukses.

Memulai Wira Usaha

Memulai Wira Usaha
Memulai Wira Usaha
Wira Usaha adalah kemampuan untuk berdiri sendiri, berdaulat, merdeka lahir batin, sumber peningkatan kepribadian, suatu proses dimana orang mengejar peluang, merupakan sifat mental dan sifat jiwa yang selalu aktif, dituntut untuk mampu mengelola, menguasai, mengetahui dan berpengalaman untuk memacu kreatifitas.

Latar Belakang

Opini yang berkembang di masyarakat bahwa mencari uang dengan menjadi karyawan sangatlah tidak realistis dengan kondisi sekarang.

Seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk, maka orang yang mencari pekerjaan juga bertambah, yang artinya jumlah saingan dalam melamar pekerjaan juga semakin meningkat. Walaupun akhirnya Anda diterima menjadi karyawan, gajinya tidaklah begitu banyak dibandingkan biaya hidup sehari-hari.

Angka kejadian PHK juga meningkat disaat krisis moneter yang menyebabkan Anda terpaksa harus mencari lagi pekerjaan lain yang belum tentu sesuai dengan keinginan dan keahlian Anda.

Seolah-olah Anda bekerja di hari ini, hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan Anda hari ini juga. Bagaimana bisa menabung untuk biaya kuliah anak Anda kelak yang semakin lama semakin meningkat. Belum lagi biaya renovasi rumah, service mobil, bayar cicilan, bayar asuransi kesehatan dan lain-lain

Mengapa Memilih Dunia Usaha

  • Membangun usaha saat ini lebih mudah dibanding dulu, karena penduduk yang banyak menciptakan pasar yang semakin luas, teknologi informasi yang lebih murah, tumbuhnya berbagai macam sistem marketing (internet marketing, MLM, franchises).
  • Kebebasan waktu untuk keluarga
  • Kesempatan untuk lebih bermanfaat bagi orang lain dengan membuka lapangan kerja
  • Bebas merealisasikan ide kita, hal yang mungkin selama ini dibatasi oleh atasan
  • Bisa menjadi boss bagi diri sendiri
  • Bebas mengatur waktu kerja, tanpa terikat jam ketat kantor
  • Bisa menentukan gaji sendiri
  • Bisa tetap berdekatan dengan keluarga

Membangun Bisnis Tidak Sulit

Sebenarnya banyak sekali jalan jika Anda memang ingin menjadi seorang wira usahawan. Tidak perlu sekolah tinggi-tinggi, tidak perlu jabatan tinggi, tidak perlu modal uang ratusan juta, tidak perlu IQ tinggi. Yang penting Anda memiliki modal keberanian, sanggup bekerja keras, mental kuat, Anda sudah bisa menjadi wira usahawan.

Pada umumnya orang berpikir untuk menjadi wira usaha, dibutuhkan modal uang yang cukup, oleh sebab itu banyak diantara mereka pada berebut bekerja sebagai karyawan. Pada saat uang sudah banyak baru mereka mau menjadi wira usahawan. Tetapi kenyataannya seiring dengan waktu makin sibuk bekerja, pendapatan makin meningkat, tetapi pengeluaran sehari-hari juga makin meningkat. Pada akhirnya tidak punya modal uang, rencara menjadi wira usaha tidak pernah tercapai.

Untuk menjadi seorang wira usaha bukan modal uang yang utama, dan uang tidak menjadi tolak ukur kesuksesan seseorang di wira usaha. Jadi jika tidak memiliki uang apakah Anda tidak akan memulai menjadi wirausaha ? Lihat saja  wira usahawan  yang sudah sukses banyak yang mengawali bisnisnya dari nol. Misalnya menjadi makelar rumah, makelar mobil yang mendapatkan keuntungan dari komisi.

Ide Wira Usaha

Jika Anda kebetulan punya keahlian khusus menjual jasa adalah yang paling baik untuk memulai usaha, seperti bimbingan belajar, les bahasa Inggris, kursus musik ( piano, gitar, biola ) kursus memasak, kursus menjahit.

Atau, bisa juga seseorang memesan barang tertentu kepada Anda, tetapi sebelum barang pesanan tersebut dikerjakan, Anda minta uang muka terlebih dulu. Jadi uang muka itulah yang Anda jadikan modal untuk memulai usaha.

Bagi Anda yang memiliki cukup uang dan tidak ingin terlalu repot memulai suatu bisnis, Anda bisa langsung menjadi pengusaha dengan cara membeli waralaba / franchise suatu produk atau jasa yang terbukti sudah sukses.

Tips Menjadi Wira Usaha Yang Sukses :

  1. Kemauan yang keras
  2. Perjuangan yang tak kenal lelah
  3. Kesediaan menghadapi segala tantangan
  4. Selalu berproses pikir kreatif dan positif
  5. Telaten dan ulet dalam melakukan pekerjaan
  6. Pantang menyerah
  7. Sabar

Peluang Bisnis Belut Ternak

Peluang Bisnis Belut Ternak
Peluang Bisnis Belut Ternak
Belut merupakan salah satu jenis ikan air tawar yang umumnya hidup di sawah. Belut banyak diburu oleh masyarakat pedesaan sebagai hidangan  untuk dikonsumsi keluarga. Di samping rasanya yang lezat, belut juga merupakan sumber protein dan lemak yang dibutuhkan tubuh.  Di Indonesia sendiri belut sudah lama dikenal, di sawah belut dikenal sebagai hama tanaman padi, begitu juga di tambak sebagai hama karena memakan bibit ikan atau udang yang di budidayakan petani.

belut ternakTetapi seiring waktu permintaan belut untuk konsumsi semakin meningkat , dan  sejak tahun 1979 belut mulai di budidayakan menjadi belut ternak dalam jumlah yang banyak hingga sekarang sebagai salah satu komoditi ekspor ke luar negeri.

Belut sebenarnya terdiri dari tiga jenis yaitu belut rawa ( Synbranchus bengalensis Mc clell ) , belut laut ( Macrotema caligans Cant ) dan belut sawah ( Monopterus albus Zuieuw ). Namun yang sering di budidayakan adalah belut sawah.

Tempat Hidup Belut

Secara geografis dan klimatologis, belut tidak membutuhkan kondisi iklim dan lokasi spesifik untuk hidup. Belut dapat hidup dengan baik pada dataran rendah sampai dataran tinggi dengan temperatur 25 – 31 derajat celsius.  Kelembaban udara serta curah hujan juga tidak begitu spesifik. Namun yang terpenting adalah kondisi air yang bersih ( terutama untuk bibit yang masih kecil ) air kaya akan kandungan oksigen, tidak tercemar limbah maupun zat kimia beracun.

Di alam maupun di kolam buatan belut ternak mudah sekali dikembangbiakkan asalkan kondisi kolam buatan sesuai dengan kondisi habitat aslinya. Karena memelihara belut sangat mudah sehingga memungkinkan kita untuk mengembangkannya.

Kandungan Gizi Belut

Belut ternak sangat digemari sebagai bahan konsumsi karena disamping rasa dagingnya yang lezat, kandungan protein yang tinggi hampir setara dengan protein daging sapi, juga mengandung berbagai vitamin seperti vitamin A, B1, C, zat besi, kalsium dan fosfor,  sangat baik bagi kesehatan.

Permintaan pasar  terhadap belut ternak sangat tinggi, baik dalam maupun luar negeri. Namun ketersediaan belut di alam semakin berkurang karena pemakaian pestisida yang tidak terkontrol, sehingga kondisi ini merupakan peluang bisnis yang cukup menjanjikan.

Budidaya  Belut

Permintaan belut ternak di pasaran  semakin meningkat  namun tidak sesuai dengan ketersediaan belut di alam yang semakin berkurang akibat penggunaan pestisida yang tidak terkontrol, kondisi ini  memunculkan peluang bisnis untuk mengembangkannya. Cara pembudidayaan belut ternak sebenarnya cukup sederhana, tidak memerlukan biaya yang mahal,  tidak membutuhkan lahan yang banyak, cukup kolam dari terpal, seng, drum, atau kolam permanen.

Bibit belut bisa langsung di dapatkan dari sawah dengan cara memasang bubu, bisa juga membeli langsung di agen. Dengan pemilihan bibit yang baik serta pembuatan media yang mirip aslinya, dalam waktu 1 tahun belut sudah bisa dua kali dipanen untuk memenuhi kebutuhan pasar.

Belut jarang terserang penyakit, namun yang perlu diperhatikan adalah menjaga belut peliharaan kita agar tidak dimakan oleh predator seperti katak, ular, burung, kucing, jaga media agar tidak kekeringan.

Peluang Bisnis Belut Ternak

Permintaan belut ternak di pasaran yang terus meningkat baik dalam maupun luar negeri merupakan peluang tersendiri bagi peternak belut, mulai dari pembibitan hingga pembesaran.  Peluang ekspor belut ternak bisa sampai negara Jepang, Hongkong, Cina, Malaysia, Taiwan, Korea, hingga Singapura karena di negara-negara tersebut daging belut diyakini mampu meningkatkan stamina tubuh. Sekarang permintaan belut dari Indonesia juga merambah ke negara-negara Amerika Serikat, Australia sampai ke negara-negara Eropa. Di negara-negara tersebut belut hanya dijumpai di restoran-restoran mewah dan hotel berbintang. Belut yang diekspor adalah dalam bentuk belut segar ( fresh eels ), belut beku ( frozen eels )  dan belut asap ( smoked eels ).

Kini dengan sentuhan tangan-tangan kreatif, hasil daging belut bisa di olah menjadi  camilan keripik belut yang sangat diminati konsumen. Tentu hal ini merupakan suatu peluang usaha baru.

Ada beberapa hasil olahan daging belut yang bisa menginspirasi Anda untuk membuka peluang usaha baru yaitu : abon belut, dendeng belut, keripik belut, rumah makan dengan menu beraneka masakan belut dimana konsumen bisa langsung memancing atau menangkap belut pesanannya  di kolam.

Ide Usaha Kecil Dengan Modal Kecil

Ide Usaha Kecil Dengan Modal Kecil
Ide Usaha Kecil Dengan Modal Kecil
Perekonomian saat ini tidak stabil, harga minyak dunia meningkat yang menyebabkan efek domino sehingga diikuti peningkatan harga barang lainnya. Hal ini sering kali membuat suatu perusahaan terpaksa harus merumahkan sebagian bahkan mem-PHK keseluruhan karyawannya. Tidak hanya negara-negara berkembang, Amerika Serikat sebagai negara adidaya pun tidak bisa lolos dari krisis moneter.

Harga-harga barang kebutuhan pokok yang terus meningkat  tidak di imbangi dengan peningkatan gaji atau upah membuat karyawan suatu perusahaan tidak bisa bertahan mengikuti gaya hidup mereka, dimana kian hari gaji yang didapat tidak mampu lagi memenuhi kebutuhan hidup yang layak bagi mereka dan keluarganya.

Sulitnya situasi ini  mendorong setiap orang perlu memiliki usaha sampingan untuk menambah penghasilan keluarga. Maka kita dituntut harus menjadi lebih kreatif dalam membaca peluang usaha yang ada. Salah satu caranya dengan membuka peluang usaha sendiri meski dengan menggunakan modal yang tidak terlalu besar.

Jenis usaha kecil dengan modal kecil memang menjadi sasaran pelarian para karyawan maupun pencari kerja yang belum juga memperoleh pekerjaan. Usaha dengan modal kecil menjadi pilihan utama mereka dikarenakan tidak semua orang dapat memperoleh pinjaman modal dengan jumlah yang besar apalagi tanpa memiliki agunan. Hanya bermodalkan uang yang dimilikinya, seseorang dapat membuka peluang usaha yang sekiranya memiliki pasar yang bagus.

Modal Usaha Kecil

Namun untuk memulai usaha kecil sebenarnya bukan hanya bermodalkan uang saja, tetapi harus ditambah dengan modal lainnya yang lebih besar seperti modal keinginan yang kuat, modal rajin, modal gigih, modal semangat yang sangat tinggi, modal cepat belajar, dan modal mental tahan banting, jika disatukan maka tentu saja hasilnya bisa menjadi luar biasa.

Berawal Dari Ide

Jika ingin memiliki usaha, bukan hanya usaha besar saja, usaha kecil juga memerlukan perencanaan. Banyak orang yang ingin sekali memiliki usaha sampingan tetapi tidak tahu apa yang dilakukan.

Yang pertama-tama kita harus memiliki suatu gagasan / ide mengenai bisnis apa yang akan digarap. Dari mana gagasan / ide usaha itu muncul? Gagasan bisnis akan lebih mudah kita dapat apabila kita peka dan peduli terhadap diri kita sendiri, keluarga, teman, dan lingkungan masyarakat sekitar.

Peduli kepada diri sendiri adalah bagaimana kita mengenali kemampuan, minat, bakat, kita sendiri. Banyak wira usahawan yang berhasil karena dia dapat memanfaatkan kemampuan, minat,  bakat yang dimilikinya sendiri dikombinasikan dengan kejelian melihat peluang pasar.

Sebut saja Purdi E Chandra pemilik lembaga pendidikan Primagama. Berawal dari kemampuannya senang mengajar dan kejelian melihat peluang, dimana lulusan SMA ternyata banyak sekali berminat melanjutkan kuliah dan ingin sekali lulus di ujian masuk perguruan tinggi. Akhirnya beliau mendirikan bimbingan belajar, dan hingga kini berkembang sampai memiliki banyak cabang di kota-kota di Indonesia.

Ada lagi seorang pengusaha dari Bandung, yang hingga kini sukses di bidangnya yaitu usaha daur ulang sampah plastik. Idenya berawal dari kepekaannya terhadap lingkungan sekitar, banyak sampah plastik yang berserakan namun siapa sangka dari hanya sekedar sampah kini bisa menjadi usaha pengolahan biji plastik yang besar.

Beberapa Contoh Usaha Kecil Dengan Modal Kecil

Jasa Pijat Urut dan Massage

Jasa pijat, urut dan massage akhir-akhir ini nampak trendnya meningkat. Mungkin karena kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan, karena pijat ini mampu melancarkan peredaran darah, persendian terkilir, atau mungkin juga karena beban kerja yang meningkat sehingga banyak orang yang ingin menghilangkan stress dengan menggunakan jasa ini untuk membuat badan menjadi rileks, sehingga semangat kerja kembali pulih.

Biasanya tukang pijat memiliki tempat mangkal tersendiri dan menunggu pasien datang. Tetapi kalau pasien memerlukan pijat urut namun tidak bisa datang ke tempat praktek bagaimana ? Inilah satu peluang untuk Anda, menjadi tukang pijat urut yang bisa dipanggil untuk datang ke rumah pasien. Jika Anda memang bisa memijat, mungkin bisa mencoba ide ini, atau mulai sekarang belajar memijat dulu.

Jasa Cukur Rambut

Menjadi tukang cukur rambut nampaknya tidak terlalu membutuhkan modal yang begitu besar. Tidak usah Anda memikirkan harus memiliki tempat seperti salon kecantikan. Cukup peralatan cukur secukupnya, trus mangkal di bawah pohon di pinggir jalan, atau dengan cara berkeliling menggunakan sepeda. Simpel tapi peluangnya bagus, karena orang tentu memotong rambutnya secara berkala, bisa sebulan sekali. Jika hasil potongan rambut Anda bagus dan rapi, Anda akan selalu ditunggu oleh pelanggan.

Jasa Setrika Baju

Jasa setrika baju merupakan salah satu alternatif usaha dengan modal relatif kecil, juga tidak begitu membutuhkan keahlian khusus. Seorang pemulapun bisa memulai usaha ini, hanya bermodal setrika dan beberapa pengharum pakaian, namun yang terpenting adalah modal kemauan untuk memulai usaha ini.

Pangsa pasar masih terbuka, terutama orang-orang yang super sibuk sampai mengurus pakaian saja tidak sempat. Anda bisa menawarkan jasa ini ke tetangga sekitarnya bisa mendatangi ke rumah mereka atau bisa menerima pakaian yang disetrika di rumah Anda.

Jualan Pulsa

Peluang usaha berjualan pulsa dengan sistem counter berjalan, patut  Anda coba. Hanya  bermodalkan Rp 100.000 sampai Rp 200.000 Anda sudah dapat berjualan pulsa melalui ponsel Anda sendiri. Hampir semua pulsa operator seluler bisa dijual melalui sistem ini hanya dari satu ponsel saja. Tidak perlu ponsel mahal, yang bututpun bisa melayani sistem ini.

Mulailah Saat Ini

Sebuah gagasan bisnis hanya menjadi sebuah gagasan saja jika tidak ada tindakan untuk mewujudkannya. Dengan memulainya, kita bisa mendapatkan pengalaman dan pelajaran berharga yang bisa digunakan memperbaiki usaha secara sistematis. Jika mental telah siap, mulailah dari saat ini walau mungkin kita masih memiliki beberapa keterbatasan dan kendala yang ada.

Hadapi Dan Atasi Hambatan Atau Kegagalan

Mungkin tidak ada seorang pun wira usaha yang berhasil tidak mengalami hambatan bahkan kegagalan dalam perjalanan bisnis mereka. Namun kita harus menyikapinya dengan  sikap positif, bahwa apa yang terjadi adalah yang terbaik buat kita.

Hambatan dan kegagalan merupakan sebuah pelajaran yang harus kita ambil hikmahnya. Tanpa kita sadari itu akan menguatkan dan mempertajam intuisi dan kemampuan kita dalam berwirausaha. Setiap usaha selalu akan mempunyai risiko dan bila itu sampai terjadi, bersiaplah, dan hadapilah dengan lapang dada.

Tiga Peran Dan Sepuluh Sifat Kepemimpinan

Tiga Peran Dan Sepuluh Sifat Kepemimpinan
Tiga Peran Dan Sepuluh Sifat Kepemimpinan
Kepemimpinan adalah fondasi terpenting suatu organisasi. Teknik kepemimpinan adalah teknik  bagaimana seseorang dapat mempengaruhi dan menginspirasi orang lain, teknik  bagaimana membuat orang lain mau belajar dan bekerja ekstra dengan ikhlas. Banyak orang berpendapat bahwa  kemampuan memimpin berhubungan dengan bakat, tetapi sebenarnya, kepemimpinan adalah keterampilan yang perlu dilatih, bukan hanya dipelajari ilmu dan teorinya saja.

tiga peran dan sepuluh sifat kepemimpinanDi dalam sebuah organisasi, apakah perusahaan atau keluarga yang kita pimpin, selalu ada masalah tentang pemimpin, dan yang dipimpin. Tanpa adanya pemimpin dalam suatu organisasi, tentu jalannya organisasi tersebut menjadi kacau balau, dalam artian tidak ada arah tertentu.

Di sini peran pemimpin menjadi sangat penting. Ada hal-hal yang sangat mendasar yang harus dipahami oleh seorang pemimpin, ketika dia membawa organisasinya, seberapapun kecilnya organisasinya itu, untuk menuju pada arah atau tujuan yang ingin dicapainya.

Untuk mencapai tujuan tersebut, maka sebagai pemimpin perlu memahami tiga peran sebagai seorang pemimpin, yaitu :

1. Amadangi ( Penerang )

Seorang pemimpin harus mampu menjadi dan memberikan penerangan bagi yang dipimpinnya. Dia harus mampu berperan sebagai inspirator dan motivator. Dengan kemampuan ini, dia akan bisa membuat organisasinya bergerak tanpa harus diperintah lagi, namun tetap dalam koridor nilai-nilai yang  benar.

2. Amuladani ( Teladan, Panutan )

Seorang pemimpin akan mampu menjadi panutan karena orang-orang yang dipimpinnya memiliki rasa hormat (respect) pada dirinya sebagai pribadi. Hal ini membuat dia disegani, bukan ditakuti. Dengan demikian perilakunya menjadi acuan dan diikuti oleh orang-orang yang dipimpinnya dengan sukarela dan tulus, karena diyakini sebagai perilaku yang baik, bukan karena adanya motif  lainnya baik material ataupun agar mendapat pujian dari orang lain atau dari pemimpinnya. Untuk dapat menjadi panutan, seorang pemimpin harus memiliki nilai-nilai yang jelas yang diterima oleh orang-orang yang dipimpinnya sebagai sesuatu yang baik / benar. Kualitas yang tinggi sebagai manusia dari sang pemimpin lah yang membuat orang-orang yang berada dalam kepemimpinannya akan menjadikannya sebagi panutan, atau idolanya.

3. Angayomi ( Pelindung)

Seorang pemimpin harus mampu memberikan perlindungan kepada orang-orang yang di pimpinnya, termasuk memberikan rasa aman. Untuk itulah seorang pemimpin harus memiliki kekuatan ( power ) yang dapat membuatnya mampu berperan sebagai pelindung. Artinya pemimpin bukanlah seorang yang lemah yang tidak mempunyai kekuatan ( walau hanya sekedar sebagai orang baik ). Peran sebagai pelindung juga dapat diartikan seorang pemimpin harus memiliki pengetahuan yang luas dan kopetensi yang di butuhkan yang dapat membuat dirinya memberikan dan membangun rasa aman pada orang-orang yang di pimpinnya katakanlah terhadap bahaya yang akan datang. Hal ini dapat dilakukannya karena dia memiliki kemampuan antisipatif karena kompetensinya yang memberikan rasa aman dan memberikan perlindungan terhadap orang-orang yang dipimpinnya.

Untuk dapat melakukan tiga peran tersebut dengan baik, setiap pemimpin di tuntut memiliki sepuluh sifat kepemimpinan yang efektif / berhasil, yaitu :
  • Araja ( raja )
    Sifat yang membuat seorang pemimpin tidak tampil di depan, bukan pula mengekor dibelakang. Tampil di depan dalam arti mengendalikan situasi, bukan sebaliknya. Sifat sebagai raja yang baik yang membuat dirinya disegani oleh rakyatnya dan apa perintahnya akan dilaksanakan dengan baik.
  • Andaru ( Berwibawa )
    Sebagai  seorang pemimpin tidak boleh tampil dalam perilaku yang murahan dan tidak juga arogan. Dia tetap rendah hati tetapi tidak harus rendah diri ataupun sombong. Kata - kata yang diucapkannya dapat di jadikan pegangan. Dia tegas dalam bersikap dan tampil dengan penuh keyakinan diri.
  • Amerta (Kaya)
    Sebagai seorang pemimpin dia tidak mengejar harta atau niat dan tujuannya bukan untuk mengumpulkan harta. Dia tidak memerlukan itu lagi karena dia telah kaya yang tidak harus berupa materi yang melimpah tetapi dia di sebut secara mental sudah kaya. Karena dia tidak akan terkena salah satu kelemahan manusia yaitu harta. Secara materi dia berkecukupan yang memang menjadi relatif tetapi bila dia mendengarkan hati nuraninya dia akan tahu batasan berkecukupan tersebut yang membuatnya tidak menjadikan posisinya sebagai pemimpin menjadikan harta / materi sebagai salah satu tujuannya.
  • Ajaksa ( Adil )
    Ajaksa berarti seorang pemimpin harus memiliki sifat adil. Adil artinya melakukan sesuatu berdasarkan nilai-nilai spiritual yang di yakininya. Suatu nilai-nilai yang di landasi kejujuran, bersih dari kepentingan pribadi apapun dan dalam mengambil suatu keputusan benar-benar di dasarkan atas kajian yang objektif dengan niat baik ( hati nurani ). Karenanya semua tindakan ataupun keputusannya akan dapat diterima dengan baik oleh orang-orang yang dipimpinnya.
  • Alaras ( Selaras )
    Selaras artinya seorang pemimpin yang memiliki integritas tinggi, apa yang di pikirkannya, selaras dengan apa yang di ucapkannya dan selaras juga dengan apa yang dikerjakannya. Di samping itu juga dalam bertindak dia mampu menyelaraskan dengan lingkungan / alam yang artinya tidak merusak lingkungan ataupun merusak apa yang sudah berkembang di lingkungannya.
  • Aparna (Tekun)
    Sifat ini menggambarkan seorang pemimpin memiliki sifat tekun, daya juang yang tinggi, tidak mudah menyerah dan mampu berjuang untuk mempertahankan cita-cita atau gagasannya yang baik. Sifat seorang pemimpin yang memiliki belief yang kuat dan mampu menjawab pertanyaan kenapa dia melakukan apa yang dilakukannya. Seorang pemimpin bukan orang yang ikut-ikutan atau terbawa mode atau tren.
  • Apada (Pemersatu)
    Seorang pemimpin yang mampu sebagai pemersatu diantara perbedaan, selalu ingin adanya kesamaan “bahasa” antara dirinya dengan orang - orang yang di pimpinnya. Dengan perkataan lain dia memiliki sifat yang membuatnya mampu membangun di atas perbedaan ( building on differences ) bukan dengan paksaan tetapi dengan kesadaran dari orang-orang yang dipimpinnya.
  • Apura (Pemaaf)
    Seorang pemimpin selalu bisa memaafkan perbuatan orang lain yang salah, bukan seorang pendendam. Dia tidak membawa persoalan orang lain menjadi persoalan pribadi dirinya yang menimbulkan kebencian secara pribadi. Pemaaf bukan berarti sebagai orang yang dapat di sepelekan, melainkan seorang yang berbudi luhur.
  • Alodran (Perkasa)
    Seorang pemimpin harus tetap tegar, perkasa memilliki rasa keyakinan diri, dan mampu membangun keyakinan yang di pimpinnya dalam menghadapi segala rintangan, hambatan dan tantangan dalam mewujudkan cita-citanya.
  • Abaya (Angin)
    Seorang pemimpin ibarat angin, bisa masuk ke segala lini, tidak membedakan suku, agama, ras, tidak membedakan tingkat perekonomian masyarakat, baik ekonomi lemah hingga tingkat perekonomian atas.

Kebiasaan Menunda Sabotase Goal Anda

Kebiasaan Menunda Sabotase Goal Anda
Kebiasaan Menunda Sabotase Goal Anda
Semua orang selalu menginginkan kesuksesan, sukses membangun karir, sukses membangun usaha,  sukses dalam keluarga maupun dalam bermasyarakat. Nah untuk mencapai kesuksesan tersebut, pertama-tama Anda harus memiliki impian, goal Anda. Bayangkan betapa menyenangkannya jika goal Anda tercapai.

Namun bagaimana jika goal Anda tidak berhasil, tidak sesuai dengan rencana yang telah Anda pikirkan? Maka muncullah rasa keragu-raguan, perasaan khawatir, perasaan takut kalau goal tidak tercapai. Perasaan ragu-ragu, khawatir, takut dan perasaan-perasaan negatif lainnya akan memunculkan rasa keengganan untuk melakukan tindakan atas rencana-rencana yang telah ditentukan. Perasaan enggan terjadi karena Anda takut duluan akan resiko yang akan terjadi saat goal tidak tercapai.

Ketakutan akan resiko ini menyebabkan Anda tidak akan berani melakukan apapun, karena dengan tidak melakukan apapun, merupakan hal yang paling aman sehingga resiko tidak terjadi. Namun akhirnya Anda tidak akan melakukan apa-apa tidak akan kemana-mana dan tidak akan terjadi apa-apa. Goal pun tidak tercapai.

Perlu anda ketahui bahwa menunda adalah salah satu bentuk ketakutan akan kesuksesan itu sendiri. Anda menunda sebenarnya Anda takut terhadap konsekuensi kesuksesan tersebut.  Untuk mencapai kesuksesan di butuhkan kerja keras, take action, bukan hanya angan-angan belaka. Sungguh suatu hal yang berat yang membuat Anda jauh lebih mudah jika menundanya.

Sampai kapan menundanya ? Sampai jalan menuju kesuksesan tersebut mudah atau ringan,  namun setelah ditunda-tunda ternyata tidak pernah menjadi mudah. Hidup terus berjalan, umur makin bertambah, akhirnya sampai tuapun, sukses tidak tercapai. Setelah tua kalau ditanya “Kapan suksesnya?” jawabannya adalah “Suatu saat nanti”.

Agar lebih jelas Anda ambil contoh dalam kehidupan sehari-hari yaitu seseorang yang mengalami kegemukan dan ingin menurunkan berat badannya tetapi tidak berhasil. Dia memiliki goal yaitu berat badannya kembali ideal, tetapi goal saja tidak cukup. Harus berani take action, berani bertindak, dan tindakan ini tidak mudah. Dia harus menjaga pola makannya, yang biasanya makan makanan enak-enak kini harus diet, pantang makan makanan enak-enak, mau menahan rasa lapar yang luar biasa, yang dulunya dia malas berolah raga kini harus dan harus  rajin berolah raga.

Tentu actionnya jauh lebih berat khan, berhenti makan makanan enak padahal sudah di depan mata bagi beberapa orang sulitnya bukan main. Menahan rasa lapar bagi beberapa orang sepertinya mau sekarat  saja. Benar-benar susah. Tentu hal ini sulit, dan menyakitkan. Bagaimana kalau sudah susah-susah action tapi tidak berhasil juga? Nah, pikiran itulah yang justru timbul yang membuat orang tersebut hanya memiliki angan-angan untuk menurunkan berat badan tetapi tidak pernah melakukan diet yang sebenarnya.

Tips Managemen Emosi untuk Mencapai Kesuksesan

Dari uraian tersebut kita simpulkan bahwa tindakan kita sangat dipengaruhi oleh dua hal, yaitu rasa sakit dan rasa senang. Seperti teori  yang dikemukakan oleh Sigmun Freud seorang ahli psikologi bahwa kedua motif emosional ini sebagai pembentuk tingkah laku seseorang. Coba anda lihat perilaku anda, kalau tidak mendapatkan suatu rasa senang atau nyaman pasti menghindari rasa sakit atau ketidaknyamanan.

Nah dari kedua rasa inilah akan kita modifikasi untuk meraih kesuksesan kita. Berikut tipnya:
  1. Pertama, hubungkan goal Anda dengan hal yang menyenangkan, bukan sebaliknya. Bayangkan bagaimana rasanya jika cita-cita Anda berhasil, diet Anda tercapai, kesenangan apa yang Anda dapatkan.  Bayangkan secara spesifik yang mampu membuat hati anda tersentuh mengapa anda perlu melakukan hal tersebut.
  2. Kedua, bayangkan rasa sakit jika Anda tidak melakukannya. Tanyakan pada diri anda apa yang akan terjadi jika Anda tidak melakukannya. Memang Anda akan menemui resiko saat melakukannya tetapi jika tidak melakukannya pun Anda tetap menemukan resiko yang lebih besar lagi.  Apa akibatnya jika Anda tidak melakukan apapun ?
  3. Ketiga, jangan ditunda lagi, segera take action. Jika Anda mampu mengatur kedua rasa ini secara optimal, anda akan melihat diri anda mulai bergerak mewujudkan apa yang selama ini goal yang ingin anda capai.
Jadi emosi Anda baik pain dan pleasure merupakan penggerak utama dalam mencapai kesuksesan maupun kegagalan mencapai goal Anda. Maka berhati-hati lah mengelola emosi yang ada dibalik impian maupun cita-cita Anda. Tanpa managemen yang benar maka justru emosilah yang dapat menghambat Anda dalah mencapai tujuan.